Assalamualaikum ihwah fillah rohimakumullah....
Seberapa dalam hati kita ikhlas..?
Bekerja keras adalah bagian dari fisik, bekerja cerdas merupakan bagian dari organ peimikiran, sedangkan bekerja ikhlash ialah bagian dari hati.
Jadikanlah setiap kritik bahkan penghinaan yang kita terima sbg jalan untuk memperbaiki diri.
Jauhkan hati kita dari kebencian dan dendam, agar seluruh waktu dan pikiran kita tidak habis dan kita tidak akan pernah menjadi orang yang produktif.
Selamat berakhir pekan.
______________________________________________________________________________________________________________________________
Renungan pekan ini.......
LIMA GOLONGAN AHLI SYURGA
'Umar r.a. berkata:
Sekiranya tidak takut dituduh mengetahui hal yang ghaib,
'Umar r.a. berkata:
Sekiranya tidak takut dituduh mengetahui hal yang ghaib,
tentulah aku mau bersaksi bahwa kelima golongan manusia ini adalah termasuk ahli syurga, yaitu:
1. Orang fakir yang menanggung nafkah keluarganya;
2. Wanita yang suaminya ridho kepadanya;
3. Istri yang menshodaqohkan mahar/maskawinnya kepada suaminya;
4. Anak yang kedua orangtuanya ridho kepadanya; dan
5. Orang yang bertobat dari kesalahannya.
Berkaitan dengan tobat, Nabi SAW bersabda:
"Orang yang bertobat dari dosanya seperti orang yang tidak memiliki dosa" (HR Baihaqi)
"Setiap anak Adam pasti pernah melakukan dosa, dan sebaik baik orang yang berdosa adalah mereka yang bertobat" (HR Ahmad dan Tirmizi)
(Disalin dari kitab An Nashoihul 'Ibad / Imam Nawawi Al Bantani)
1. Orang fakir yang menanggung nafkah keluarganya;
2. Wanita yang suaminya ridho kepadanya;
3. Istri yang menshodaqohkan mahar/maskawinnya kepada suaminya;
4. Anak yang kedua orangtuanya ridho kepadanya; dan
5. Orang yang bertobat dari kesalahannya.
Berkaitan dengan tobat, Nabi SAW bersabda:
"Orang yang bertobat dari dosanya seperti orang yang tidak memiliki dosa" (HR Baihaqi)
"Setiap anak Adam pasti pernah melakukan dosa, dan sebaik baik orang yang berdosa adalah mereka yang bertobat" (HR Ahmad dan Tirmizi)
(Disalin dari kitab An Nashoihul 'Ibad / Imam Nawawi Al Bantani)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar