Orang China boleh merayakan detik-detik pergantian tahun, dan warga RT 05 merasakan detik-detik penghitungan suara dengan perasaan tegang.
Untuk menindaklanjuti hasil rapat di sebelah rumah pak Ishak tanggal 11 Januari lalu, meski hari ini gagal jalan-jalan ke Cilember, agenda pemilihan RT baru tetap dilakasanakan.
Dengan dibiarkan tanpa calon, warga dibebaskan memilih tiga nama warga (boleh dirinya sendiri).
Setelah menyebar 62 kertas dan tidak kembali 2 lembar, berhasil dihitung 3 nama dengan perolehan suara melampaui 12 nama lain yang tercatat dalam kertas suara.
Nama nama tersebut adalah Deny 57 suara, Triyatmoko (24), Ruhiyat (20), Binardi (7), Suparjono (5), Jiman (4), Doni (4), Edi H (3), Mehrum (3), Mamar (3), Nainggolan (2), Hasanudin (2), Eko, Ishak, Suhanta masing-masing 1 suara.
Acara berlangsung meriah meski sempat hujan rintik-rintik berlangsung di carport rumah pak Moko.
Dan seperti kata pak Ishak, ini fair (sambil mengedipkan mata), sebab dengan voting tertutup itu berarti kerahasiaanya terjaga. Dan memang warga menghendaki Sekretaris RT masa bakti sebelumnya tersebut menjadi Ketua RT yang baru. Dan memang sangat pantas, sangat layak dan tanpa paksaan.
Selamat pak Deni, selamat menyusun kabinet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar